Pengertian Kebugaran Jasmana dan Manfaatnya

Fungsi.co.idPengertian Kebugaran Jasmana dan Manfaatnya – Kebugaran jasmani adalah istilah yang mungkin terdengar asing bagi Anda. Namun tahukah Anda apa sebenarnya arti kebugaran jasmani itu?

Pengertian Kebugaran Jasmana dan Manfaatnya

Kesegaran jasmani adalah kemampuan tubuh untuk melakukan aktivitas sehari-hari tanpa mengalami kelelahan yang berlebihan.

Dengan demikian, seseorang dengan kebugaran jasmani yang baik selalu memiliki energi yang cukup untuk melakukan aktivitas fisik dengan lancar.

Namun, ada beberapa unsur atau komponen pendukung yang perlu dilakukan secara rutin untuk mencapai tingkat kebugaran jasmani tersebut. Apakah kamu? Berikut penjelasannya.

Pengertian Kebugaran Jasmani

Kebugaran jasmani merupakan syarat yang harus kita penuhi agar tubuh kita dapat melakukan berbagai aktivitas dengan baik. Kesegaran jasmani dapat digambarkan sebagai suatu bentuk kemampuan jasmani seseorang untuk melakukan aktivitas sehari-hari tanpa mengalami kelelahan yang tidak semestinya dan tentunya tetap memiliki cadangan energi.

Semakin baik kebugaran jasmani seseorang, maka semakin baik pula kemampuannya dalam menghadapi aktivitas sehari-hari. Dapat dikatakan bahwa kebugaran jasmani merupakan salah satu faktor penentu kesehatan dan daya tahan tubuh. Misalnya, banyak berolahraga membuat tubuh lebih bugar dan terhindar dari berbagai penyakit.

Oleh karena itu, perbaiki gaya hidup Anda dengan memperbanyak aktivitas fisik dan olahraga untuk menjaga daya tahan tubuh. Jangan biarkan tubuh Anda hanya diam dan tidak banyak bergerak, hal ini menyebabkan kekakuan otot dan tulang karena Anda sudah lama tidak melakukan aktivitas berat.

Manfaat Kebugaran Jasmani

Kebugaran jasmani memiliki banyak manfaat bagi tubuh kita. Dengan banyak berolahraga dan olah raga, tubuh menjadi lebih kuat, lebih lentur, lebih lincah, lebih seimbang dan sebagainya. Tidak hanya kesehatan fisik tetapi juga kesehatan mental dapat ditingkatkan ketika tubuh kita terasa bugar. Berikut ini adalah

  • Mengurangi Risiko Kardiovaskular

Olahraga teratur dapat mengurangi risiko gangguan jantung dan pembuluh darah seperti penyakit jantung dan stroke. Olahraga teratur melatih otot jantung menjadi lebih kuat dan aktif untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh. Otot jantung yang kuat melalui olahraga menjaga jantung tetap stabil.

Selain itu, olahraga teratur juga dapat menurunkan kadar kolesterol baik (HDL) dan kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh sehingga meminimalisir penyakit arteri koroner.

  • Meredakan Rasa Sakit

Beberapa penyakit pada tubuh pasti akan membuat tubuh kita terasa sakit. Olahraga teratur mengurangi rasa sakit. Misalnya nyeri akibat nyeri punggung kronis, fibromyalgia, ketidaknyamanan bahu dan sebagainya.

Dalam kasus penyakit ini, Anda harus mengklarifikasi terlebih dahulu dengan dokter jenis latihan kebugaran fisik apa yang cocok dan efektif untuk Anda.

  • Menyehatkan Sistem Kerja Otak

Jika sering berolahraga, kebugaran fisik akan datang, hal itu juga menyebabkan sistem kerja otak membaik dan menjadi lebih sehat kembali. Sistem kerja otak ini mempengaruhi daya pikir dan daya ingat otak manusia. Oleh karena itu, olahraga teratur berarti dapat meningkatkan sistem kerja otak dan mendorong hormon untuk menumbuhkan sel-sel baru di otak.

  • Memperpanjang Usia

Berolahraga secara teratur berarti menjaga kesehatan fisik, artinya usia tua juga terjaga, karena tubuh kita memiliki perlindungan yang kuat terhadap berbagai penyakit. Hal ini mengurangi resiko penyakit yang menyerang tubuh kita, dimana kita berumur panjang dan selalu merasa bugar setiap hari.

  • Menyehatkan Kulit

Siapa yang tahu olahraga bisa baik untuk kulit Anda? Olahraga memperkuat sistem kekebalan tubuh, di mana ia mencegah masuknya penyakit melalui paparan radikal bebas. Oleh karena itu, olahraga dapat menjaga kesehatan kulit, termasuk kemampuan membuat kulit kita lebih awet dan mencegah penuaan kulit.

  • Menjaga Kesehatan Tulang

Salah satu manfaat tetap bugar adalah memperkuat tulang Anda. Seseorang yang aktif berolahraga sepanjang hidupnya akan memiliki kepadatan tulang yang lebih baik daripada seseorang yang tidak pernah berolahraga.

Dalam hal ini, olahraga juga dapat mencegah osteoporosis, terutama pada usia 20-an dan 30-an. Ada banyak olahraga untuk menguatkan tulang di tubuh kita, seperti lari, naik tangga dan juga angkat beban.

  • Menjaga Berat Badan

Berolahraga atau aktivitas kebugaran fisik dapat membakar kalori dalam tubuh kita. Dengan membakar sedikit kalori dalam tubuh, Anda akan menurunkan berat badan jika sebelumnya berlebihan. Agar tidak kehabisan kalori karena terus membakarnya, Anda juga perlu makan dengan sehat dan tidak berlebihan.

  • Memperbaiki Suasana Hati

Kegiatan kebugaran fisik dapat meningkatkan suasana hati Anda. Hal ini disebabkan meningkatnya kadar endorfin setelah berolahraga, yang dapat memicu perasaan senang dan perasaan positif lainnya. Oleh karena itu, suasana hati yang sebelumnya buruk menjadi lebih baik karena tubuh bugar.

  • Mengontrol Kadar Gula Darah

Kebugaran jasmani juga dapat mengontrol kadar gula darah dalam tubuh kita. Saat kita berolahraga, sel-sel tubuh mengambil alih sebagian dari kadar gula darah yang kita miliki. Kadar gula darah mengandung energi, sehingga saat kita berolahraga kadar gula darah turun. Olahraga teratur membuat kadar gula darah dalam tubuh lebih stabil.

  • Mengurangi Stres Dan Depresi

Dengan melakukan aktivitas kebugaran jasmani secara teratur, Anda dapat mengurangi stres dan depresi yang Anda alami. Olahraga juga dapat meningkatkan kualitas tidur, sehingga menurunkan tingkat stres keesokan harinya.

Olahraga juga dapat menurunkan kadar serotonin darah, sehingga mengurangi depresi pada penderitanya. Seseorang yang selalu rutin berolahraga secara alami akan meningkatkan emosi dan kesehatan mentalnya. Anda akan terhindar dari penyakit mental lainnya.

Bentuk Latihan Kebugaran Jasmani

Bentuk latihan ini digunakan untuk memperkuat tubuh kita, mempercepat, memberikan kelenturan dan semua elemen kebugaran fisik. Jika kita ingin tubuh bugar, maka kita perlu berolahraga dan berolahraga. Berikut adalah bentuk latihan kebugaran jasmani.

  • Push-Up

Push-up adalah bentuk latihan untuk meningkatkan kebugaran fisik kita. Olahraga ini termasuk dalam jenis senam. Artinya, jenis olahraga ini memiliki fungsi untuk memperkuat otot dada, bahu, dan trisep. Gerakan push-up juga bisa memahat otot punggung bawah dan perut.

Dalam melakukan push-up, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti:Memperhatikan gerakan posisi tangan, selalu melihat ke depan dan memperhatikan gerakan naik turun yang konstan. Tentunya push up ini sangat efektif untuk meningkatkan massa otot dan kesehatan jantung Anda.

  • Back Lift

Back lift ini dirancang untuk membentuk otot punggung agar lebih berotot dan simetris. Senam ini dilakukan dengan tubuh dan kepala mengarah lurus ke lantai, kemudian gerakkan dada secara perlahan ke atas dan ke bawah menuju kepala secara maksimal.

Manfaat dari kegiatan back lift ini adalah untuk meningkatkan kekuatan tubuh, menurunkan berat badan, mengurangi resiko cedera, memperbaiki bentuk tubuh dan memperbaiki postur tubuh.

  • Sit Up

Sit-up berguna untuk melatih berbagai otot. Dalam hal ini, sit up dapat melatih otot perut, dada, pinggang, leher dan juga panggul. Melalui sit up kita dapat memperoleh beberapa manfaat seperti : Mengencangkan otot, memperbaiki postur tubuh, membentuk tubuh yang ideal dan meningkatkan keseimbangan tubuh.

Jika Anda ingin menuai banyak manfaat yang disebutkan, Anda perlu berolahraga secara teratur agar kebugaran fisik terbentuk di tubuh Anda.

  • Shoulders Press

Pers bahu digunakan untuk latihan kekuatan otot lengan dan otot bahu. Latihan shoulder press ini cukup sederhana, Anda bisa menggunakan barbel sebagai alatnya. Setelah itu, cukup angkat barbel lurus ke atas dengan kedua tangan lalu angkat ke dada, ulangi.

  • Leg Squat

Squat ini bertujuan untuk melatih otot kaki. Untuk ini, Anda memerlukan barbel dan angkat dengan kedua tangan, lalu letakkan barbel dan tangan Anda di bawah leher. Setelah itu, Anda bisa menekuk lutut dan melakukan setengah jongkok, mengulangi gerakan tersebut.

  • Lari Cepat 50 Meter

Sprint ini bertujuan untuk melatih kecepatan gerak. Sprint ini diakhiri dengan start berdiri. Trik yang Anda miliki adalah berdiri dengan salah satu kaki Anda di dekat garis start. Kemudian dengarkan peluit atau sinyal awal. Ketika ada sinyal, Anda dapat berlari secepat mungkin

Faktor Pengaruh Kebugaran Jasmani

Untuk mencapai kebugaran jasmani yang optimal bagi tubuh kita, ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhinya. Berikut adalah faktor-faktor yang mempengaruhi kebugaran jasmani.

  • Makanan

Manusia pada umumnya membutuhkan makanan untuk bertahan hidup. Dalam hal makanan, kita tidak hanya bisa makan makanan yang kita lihat saja, tetapi kita juga perlu memperhatikan kadar gizi yang dapat memenuhi kebutuhan kesehatan kita.

Oleh karena itu, sebaiknya hindari makanan dan minuman yang dapat membahayakan tubuh kita, seperti alkohol dan makan makanan yang kurang gizi.

  • Istirahat

Mengerjakan tubuh manusia memiliki keterbatasan, jadi pastikan tubuh Anda tidak terlalu banyak bekerja. Kelelahan merupakan indikator batas-batas fungsi tubuh manusia. Artinya, tubuh Anda sudah tidak kuat lagi menopang tubuh saat melakukan aktivitas. Jika demikian, Anda harus memberi diri Anda istirahat yang cukup untuk mengisi ulang baterai Anda keesokan harinya.

  • Usia

Usia berpengaruh pada kebugaran jasmani. Kebugaran jasmani dapat ditingkatkan secara maksimal pada usia 25-30 tahun. Kemudian juga menurunkan kinerja tubuh sebesar 0,8-1% per tahun. Jika rajin berolahraga, penurunan fungsi tubuh ini juga akan berkurang, bahkan hingga setengahnya.

Unsur Kebugaran Jasmani

Ada beberapa unsur penunjang kebugaran jasmani pada tubuh seperti kekuatan, daya tahan, kelincahan, kecepatan, keseimbangan dan lain sebagainya. Dengan memahami unsur-unsur kebugaran jasmani, Anda dapat melakukan latihan dan olahraga yang dapat menunjang kebugaran jasmani Anda. Inilah elemen-elemennya.

  • Daya Tahan

Daya tahan adalah keadaan dimana seseorang dapat menggerakkan tubuh untuk melakukan berbagai aktivitas dengan kecepatan yang berbeda, namun melakukannya secara efisien dan efektif tanpa merasakan kelelahan yang berlebihan.

Daya tahan dapat dibagi menjadi dua bidang, yaitu daya tahan otot dan daya tahan kardiorespirasi. Daya tahan otot adalah daya tahan dengan menunjukkan kemampuan otot untuk melakukan kerja berat dalam waktu yang lama. Sedangkan daya tahan kardiorespirasi adalah kemampuan seluruh tubuh untuk bergerak dengan kecepatan sedang dalam waktu yang lama.

  • Kecepatan

Kecepatan adalah kemampuan tubuh untuk bergerak cepat dari satu tempat ke tempat lain. Kecepatan ini dibagi menjadi tiga yaitu kecepatan sprint, kecepatan reaksi dan kecepatan gerak. Kecepatan ini dapat dilatih dengan berlari pada frekuensi yang disesuaikan.

  • Kekuatan

Kekuatan adalah kemampuan otot untuk menahan beban yang dibawa oleh tubuh. Unsur kekuatan ini juga bisa disebut sebagai kekuatan otot. Kekuatan otot ini juga dapat dikaitkan dengan kekuatan otot atau daya tahan otot. Daya tahan otot adalah kemampuan otot untuk menahan kontraksi di bawah pengerahan tenaga ringan terus menerus.

Ada perbedaan fungsional antara kekuatan otot dan daya tahan otot. Tenaga otot digunakan untuk mengangkat beban yang berat dalam suatu aktivitas. Sedangkan daya tahan otot digunakan untuk melakukan aktivitas fisik ringan dalam jangka waktu yang lama.

  • Koordinasi

Koordinasi adalah kemampuan tubuh untuk melakukan suatu kegiatan atau gerakan secara efisien dan tepat. Jika Anda memiliki koordinasi yang baik, kerja sama tubuh Anda juga akan membantu Anda. Konsentrasi juga dapat dengan mudah dilakukan meskipun tubuh digerakkan secara bergantian.

  • Kelincahan

Kelincahan adalah kemampuan tubuh untuk mengubah posisi tubuh dengan cepat. Dengan kelincahan tubuh Anda bergerak cepat tanpa resiko cedera. Ketika mobilitas berkembang di tubuh Anda, Anda akan dapat menggerakkan tubuh Anda dengan mudah dan cepat tanpa takut melakukan kesalahan yang berujung pada cedera.

  • Kelenturan

Fleksibilitas adalah kemampuan tubuh untuk melakukan gerakan secara maksimal. Fleksibilitas ini dibantu oleh faktor-faktor seperti usia, kualitas otot, struktur sendi, dan ligamen.

Fleksibilitas ini seringkali perlu dilatih, karena fleksibilitas juga terkait dengan elemen kebugaran jasmani lainnya seperti kelincahan, kecepatan, dan koordinasi. Tubuh yang fleksibel dapat meminimalkan risiko cedera pada tubuh. Selain itu, Anda dapat bergerak bebas dalam segala aktivitas Anda.

  • Komposisi Tubuh

Komposisi tubuh adalah perbandingan rasio lemak terhadap massa tubuh tanpa lemak. Massa lemak berada di bawah kulit, di sekitar jantung, usus, otot dan juga di sekitar paru-paru. Sementara tubuh kekurangan lemak pada tulang, otot dan cairan tubuh.

Semakin tinggi massa lemak, semakin tinggi pula risiko tubuh Anda terkena penyakit. Oleh karena itu, agar tubuh menjadi bugar secara fisik, komposisi tubuh perlu dijaga.

  • Keseimbangan

Equilibrium adalah dimana posisi tubuh tetap lurus dan tidak jatuh selama gerakan fisik. Keseimbangan yang baik dapat meminimalkan risiko jatuh dan cedera.

  • Daya Ledak

Explosive power merupakan gabungan dari power dan speed dimana tubuh dapat bergerak dengan cepat dan juga memiliki otot yang kuat untuk melawan beban yang dibawa oleh tubuh. Artinya tubuh kita dapat bergerak dengan cepat dan membawa beban yang berat dalam waktu yang bersamaan.

  • Kecepatan Reaksi

Tingkat respons adalah waktu reaksi tubuh Anda ketika Anda menerima stimulus atau rangsangan. Kecepatan reaksi ini berbeda dengan refleks. Reaksi adalah gerakan sadar sedangkan refleks adalah gerakan otomatis yang dilakukan tanpa kesadaran.

Demikian sedikit pembahasan mengenai Pengertian Kebugaran Jasmana dan Manfaatnya semoga dengan adanya pembahasan ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan untuk kita semua, dan kami ucapkan Terima Kasih telah menyimak ulasan kami. Jika kalian merasa ulasan kami bermanfaat mohon untuk dishare :).

Baca juga artikel lainnya tentang: