Pegertian Planet: Jenis, Macam, Tata Surya, Pembentukan Matahari!

Pegertian Planet: Jenis, Macam, Tata Surya, Pembentukan Matahari – Apa itu planet? Tentunya Sudah tidak asing lagi di telinga sobat bila mendengar tentang planet , namun apakah sobat mengetahui cirri-ciri masing-masing planet, agar lebih jelasnya kali ini kami akan mejelaskan apa itu planet,cirri-ciri planet serta macam-macam planet, yuk baca artikel dibawah ini dengan seksama.


Pengertian Planet

planet adalah benda langit yang mengorbit atau mengelilingi bintang dengan lintasan dan memiliki kecepatan tertentu. Contoh : Bumi mengelilingi Matahari. Planet merupakan bagian dari anggota tata surya yang mempunyai beberapa ciri tertentu. Planet yang mengelilingi matahari secara penuh dalam satu putaran disebut revolusi.Planet membutuhkan Waktu untuk satu kali revolusi atau disebut kala revolusi.

Tidak hanya revolusi, planet yang mengelilingi pada poros yang disebut rotasi. Planet membutuhkan waktu untuk satu kali rotasi yang disebut kala rotasi. Setiap planet memiliki lintasan maya berbentuk elips yang disebut orbit. Ini yang menyebabkan planet tidak saling  bertabrakan sesama planet. Setiap planet yang tetap pada orbitnya disebabkan karena pengaruh gaya gravitasi Matahari. Semakin jauh jarak planet tersebut dari Matahari maka orbit planet menjadi semakin panjang.

Pengertian planet adalah suatu bintang yang dapat berpindah dan mempunyai letak yang berubah-ubah. Hal ini disebabkan karena planet bergerak mengelilingi matahari. Planet tidak mempunyai cahaya seperti bintang dan matahari. Planet bercahaya karna di pancarkan cahaya oleh matahari yang dipantulkannya, sehingga pada malam hari planet dapat dilihat dengan mata telanjang, hal ini karena planet-planet tersebut tampak terang seperti bintang.

Setiap planet mempunyai lintasan orbitnya masing-masing. Lintasan yang terdapat di seluruh planet bentukmya hampir mirip lingkaran. Pada awal abad ke 17, Johanes Kepler membuktikan jika lintasan orbit dari planet-planet yang terdapat di tata surya mempunyai bentuk lonjong atau elips dan letak matahari yang berada pada salah satu titik fokus elips.


Jenis-jenis planet

Berikut jenis-jenis planet yaitu:

  • Planet Dalam Dan Planet Luar

Dalam tata surya planat dibagi menjadi dua yaitu plaet dalan dan luar. Cotoh planet dalam misalnya  Merkurius, Mars, Bumi, dan Venus. Sedangkan planet luar yaitu Neptunus, Saturnus, Uranus, dan Yupiter.


 Berikut ini ciri-ciri planet dalam dan luar, yaitu :

  • Planet Dalam

  1. Terbentuk dari logam serta batu.
  2. Mempunyai permukaan yang bertekstur padat.
  3. Memiliki satelit yang berjumlah sedikit.
  4. Tidak memiliki cincin.

  • Planet Luar

  1. Terbentuk dari helium dan hidrogen.
  2. Memiliki cincin serta atmosfer yang berukuran tebal.
  3. Memiliki banyak satelit.

Macam-Macam Planet Serta Ciri-Cirinya

Tidak hanya planet dalam dan luar saja masih banyak planet laen nya seperti yang di bawah ini.


  • Planet Merkurius

Merkurius merupakan planet yang paling dekat dengan Matahari sehingga suhu permukaannya di siang hari mencapai 400 derajat celcius, akan tetapi disaat malam akan turun sampai dengan 180 derajat celcius. Planet yang paling kecil di tata surya adalah merkurius tetapi mempunyai berat yang hampir sama dengan yang berat bumi. Ini terjadi karna Merkurius di bentuk dari besi yang sangat besar yang berdiameter 3.600 km. Waktu yang paling tepat untuk melihat Merkurius adalah waktu sore hari atau menjelang pagi.


  • Ciri-Ciri Planet Merkurius

  1. Diameter 4.879 km .
  2. Jarak rata-rata dari Matahari 57,9 juta km .
  3. Kala rotasi 58,65 hari .
  4. Kala revolusi 88 hari.
  5. Suhu rata-rata 167 derajat celcius.
  6. Jumlah satelit 0 .
  7. Cincin tidak ada.

  • Planet Venus

Venus merupakan nama yang berasal dan diambil dari nama dewi cinta dan kecantikan bangsa Romawi. Vebus dikenal sebagai bintang sore dikarenan dapat kita kihat di pagi hari sebelum matahari akan terbit. Ia akan terlihat   seperti   bintang   karena   terdapat   lapisan atmosfer yang tebal dan memantulkan sinar matahari yang baik. Planet yang terpaas adalah venus dengan suhu yang bisa mencapai lebih dari 470 derajat celcius. Venus satu-satunya planet yang berputar searah dengan jarum jam.


  • Ciri-Ciri Planet Venus

Berdiameter 12.104 km .

  1. Jarak rata-rata dan matahari 108,2 juta km .
  2. Kala rotasi 243 hari .
  3. Kala revolusi 224,7 hari .
  4. Suhu rata-rata 464 derajat celcius.
  5. Jumlah satelit 0 .
  6. Cincin tidak ada .
  7. Matahari terbit dari barat, karena arah rotasi dari timur ke barat.
  8. Peristiwa ini kebalikan dari Bumi.
  9. Planet paling panas yang ditutupi oleh awan tebal karbon dioksida.
  10. Jika terdapat radiasi dari matahari maka radiasi tersebut sulit untuk keluar. Seperti efek rumah kaca.

  • Planet Bumi

Bumi adalah satu-satunya planet yang bisa dihuni karena mempuyai suhu yang relatif tetap. Suhu di Bumi menjaga tersedianya air yang dalam bentuk cair dan dapat menjaga organisme penghasil oksigen tetap hidup. Lebih dari 70% permukaan Bumi adalah air, sisanya adalah daratan. Atmosfer Bumi tebalnya mencapai sampai 700 km yang pada sebagian besar adalah nitrogen dan oksigen.


  • Ciri-Ciri Planet Bumi

  1. Diameter 12.756,3 km .
  2. Jarak rata-rata dari Matahari 149, 6 juta km .
  3. Kala rotasi 23 jam 57 menit.
  4. Kala revolusi 365, 242 hari.
  5. Suhu rata-rata 15 derajat celcius.
  6. Jumlah satelit 1 .
  7. Cincin tidak ada .
  8. Planet dengan sumber kehidupan dengan suhu yang cocok untuk
  9. kehidupan air, dan oksigen.
  10. Berwarna biru   karena   partikel   udara   di   atmosfer   memantulkan cahaya berwarna biru.

  • Planet Mars

Mars berasal dari nama dewa perang dan legenda bangsa Romawi. Mars   juga   dijuluki   dengan   planet   merah.   Pertanyaannya,   mengapa dijuluki   berwarna   merah   ?  dikarnakan didalam permukaan Mars terdapat warna merah yang berasal dari besar berkarat yang ada dalam seluruh permukaan Mars. Permukaan Mars terdiri dari gunung-gunung berapi yang besar, lembah, lapisan es, dan sungai yang kering. Mars memiliki dua buah satelit yang kecil yang diberi nama phobos dan Deimos.


  • Ciri-Ciri Planet Mars

  1. Diameter 6.794 km.
  2. Jarak rata-rata dari Matahari 227,9 juta km.
  3. Kala rotasi 9 jam 56 menit.
  4. Kala revolusi 11 tahun 10 bulan 3 hari.
  5. Rata-rata suhu -65 derajat celcius.
  6. Jumlah satelit 2.
  7. Cincin tidak ada.
  8. Tersusun atas karbon dioksida yang sangat tipis.

  • Planet Yupiter

Planet Yupiter atau Planet Zeus yang diambil dari raja dewa-dewa bangsa Yunani kuno. Namun, di dalam kebudayaan bangsa Romawi, Zeus   dikenal   sebagai   Yupiter.   Planet   Yupiter   adalah   planet   yang terbesar yang berada di tata surya kita. Diameter dari planet Yupiter adalah sekitar 11 kali diameter Bumi yang berat yang sekitar dua kali jumlah   berat   seluruh   planet   dalam   tata   surya.   Permukaan   Yupiter diselimuti oleh awan tebal yang sebagian besar terbentuk atas gas helium  dan hidrogen.  Gaya  tarik   dari  Planet Yupiter  sangat besar, sehingga dapat mengubah gas hidrogen menjadi cair. Sedangkan pada bagian inti Yupiter, tekanan yang besar dapat mengubah hydrogen menjadi suatu logam yang padat.


  • Ciri-Ciri Yupiter

  1. Diameter 139.822 km.
  2. Jarak rata-rata dari Matahari 778,3 juta km.
  3. Kala rotasi 10 jam 40 menit.
  4. Kala revolusi 29, 42 tahun.
  5. Suhu rata-rata sekitar 50 derajat celcius.
  6. Jumlah satelit 16.
  7. Cincin: ada.
  8. Memantulkan 70% cahaya dari matahari yang sampai mengenai.
  9. permukaannya
  10. Gas terdiri atas 10% Helium dan 90% Hidrogen.
  • Planet Saturnus

Planet ini tidak berat karna pembuatannya adalah gas hidrogen dan helium. Bagian intinya saja yang terdapat batu padat itupun sangat kecil. Angin yang terdapat di Saturnus lebih kencang dibandingkan badai di bumi. Angin berputar-putar tanpa henti di bagian ekuator dengan kecepatan sampai dengan 1.100 km/jam.


  • Ciri-Ciri Planet Saturnus

  1. Diameter 120.536 km.
  2. Jarak rata-rata dari Matahari 1433,5 juta km.
  3. Kala rotasi 10 jam 40 menit
  4. Kala revolusi 29,42 tahun.
  5. Suhu rata-rata -140 derajat celcius.
  6. Jumlah satelit 18.
  7. Cincin ada.
  8. Mempunyai cincin yang terdiri atas batu dan bongkahan es.
  9. Permukaan yang terdiri atas kristal es.
  10. Mampu mengapung jika ditempatkan dalam air.

  • Planet Uranus

Uranus disebut dengan nama dewi langit yang berasal dari Yunani kuno,   yaitu   Uranus.   Uranus   merupakan   planet   yang   ketujuh   dan Matahari, yaitu sekitar 2.872 km jauhnya dari Matahari sehingga dapat melakukan sat kali revolusi yang diperlukan waktu hampir kiranya 84 tahun.   Letak   uranus   sangat   jauh   dari   Matahari   sehingga   pada permukaannya   sangat   dingin.   Sebagai   perbandingannya,   jika   sinar Matahari hanya membutuhkan waktu dalam mencapai bumi sekitar 8 menit, maka dibandingkan dengan uranus memerlukan waktu sekitar 2,5 jam. Selain dari itu, di musim panas, Matahari bersinar selama 20 Tahun, sedangkan di musim dingin, kegelapan menyelimuti selama lebih dari 20 tahun. Pada musim gugur, Matahari terbit dan terbenam selama setiap 9 jam.


  • Ciri-Ciri Planet Uranus

  1. Diameter 50.724 km
  2. Jarak rata-rata dari Matahari 2.872 km
  3. Kala rotasi 17 jam 14 menit
  4. Kala revolusi 84 tahun
  5. Suhu rata-rata -140 derajat celcius
  6. Jumlah satelit 27
  7. Cincin ada
  8. Berwarna hijau kebiruan karena atmosfernya mengandung metana
  9. yang sangat tebal
  10. Sumbu rotasi berimpit dengan bidang orbit; kutub udara dan kutub
  11. selatan bergantian tempat menghadap Matahari

  • Planet Neptunus

Diameter   dari   planet   Neptunus   dapat   mencapai   50.500   km.   Jarak matahari ke neptuus kurang lebih dari 4.500 juta km. Satu kali putaran Neptunus ialah16 jam 7 menit dan satu putarannya adalah 164,8 tahun.   Neptunus   ditemukan   65   tahun   setelah   Uranus   ditemukan. Neptunus   tampak   berwarna   cerah   biru   kehijauan.   Planet ini sering disebut tukang ulah karena sering berada keluar dan garis orbitnya. Neptunus dikenal sebagai kembari dari Uranus. Atmosfer Neptunus terdiri dari 80% hidrogen, 19% helium, dan 1,5% metana. Permukaan Neptunus tertutup lapisan es sangat tebal. Suhu Neptunus mencapai kira-kira -223 derajat Celsius.


  • Ciri-Ciri Planet Neptunus

  1. Diameter 50.500 km .
  2. Jarak rata-rata dari Matahari adalah 4.500 juta km.
  3. Kala rotasi 16 jam 7 menit .
  4. Kala revolusi 164,8 tahun .
  5. Suhu rata-rata -223 derajat celcius .
  6. Jumlah satelit 14 .
  7. Cincin ada .
  8. Atmosfer yang terdiri atas es, air, metana, amoniak, gas hidrogen,
  9. dan helium .
  10. Memiliki orbitnya yang berbarisan dengan Pluto.

Pengertian Tatasurya

Tata surya merupakan benda-benda langit yang berputar mengelilingi matahari sebagai putaranya. Benda tersebut adalah 8 planet dengan orbit berbentuk elips, satelit alami, komet, asteroid, dan meteoroid dan matahari.


Teori-teori Tata Surya Menurut Ahli

  • Teori Nebula Laplace dan Kant

Teori yang pertama ini menyatakan pembuatan tata surya adalah teori nebula yang utaraka oleh imanuel kant pada tahun 1755. kant menjelaskan tata surya adalah hasil kabut dari hamparan matahari yang berputar. Namun teori ini memiliki banyak kelemahan karena untuk membuat tata surya sebesar itu seberapa banya kabut dan debu yang dibutuhkan sedangkan matahari sepertinya tidak mungkin menghasilkan debu dan kabut sebanyak itu. Selain itu setiap planet memiliki karakteristik dan ciri yang berbeda jadi tidak mungkin bila dibentuk dengan debu atau kabut saja.


  • Teori Pasang Surut

Teori ini dipopulerkan oleh Jeffrey dan jeans, menurutnya awal mula tata surya terbentuk karena adanya bintang besar yang melintas tata surya dan kemudian materialnya tertarik oleh bintang-bintang kecil yang saat adanya gaya gravitasi antar bintang tersebut.


  • Teori Planetesimal

Teori ini dimukakan oleh moulton dan Thomas chamberlain dimana menurutnya planet tersbentuk karena adanya bintang besar pijar yang melepaskan materialnya sehingga material tersebut ditarik oleh bintang didekatnya yang kemudian menjadi planet saat ini.


  • Teori Bigbang

Stephen hawking mengatakan tata surya mulanya satu kesatuan yang terdapat pada planet yang besar dan karena planet tersebut meledak lalu material ledakannya menjadi planet dan matahari. Oleh karena itu 8 planet masih terikat dengan matahari karena memang dahulunya merupakan satu kesatuan. Teori ini merupakan yang paling masuk akal. Bahkan teori ini sebenarnya sudah dijelaskan dalam kitabu suci al-quran sejak ratusan tahun sebelum masehi dan baru dikembangkan secara ilmiah baru-baru ini.


Pengertian Matahari dan Pembentukan Matahari

 Matahari merupakan bintang yang jaraknya kurang lebih150 juta km dalam satu kesatuan astronomi. Matahari merupakan bola pijar yang sangat panas dengan suhunya mencapai 6000 derajat pada permukaannya saja dan memiliki bagian bagian matahari. Matahari merupakan bintang utama dan sebagai ibu dalam tatanan tata surya yang tersusun dari gas helium dan hydrogen. Matahari memberikan banyak manfaat kepada planet-planet lain yang mengelilinginya termasuk bumi. Karena energi dari mataharilah, bumi dapat melakukan pertumbuhan fisis dan fisiologi di dalamnya. Energi yang disalurkan oleh matahari dalam bentuk daya elektomagnetik karena merupakan proses pembentukan dari dalam inti matahari.

Matahari juga disebut sebagai bintang karena bisa memancarkan cahanya sendiri bahkan cahaya matahari bisa menyinari dan membuat kehidupan di planet-planet yang mengelilinginya. Ukuran matahari sendiri sebagai berikut:

  1. Luas permukaan : 4 miliar km
  2. Diameter : 7 miliar km
  3. Volume : 1,4 x 10 pangkat 8 km kubik
  4. Massa : 1,99 x 10 pangkat 30 kg
  5. Massa jenis : 1,42 x 10 pangkat 3 kg per meter kubik

Sumber energi yang dihasilkan oleh matahari dibentuk melalui inti dalam matahari dengan reaksi fusi dan reaksi termonuklir. Bahan pertama pembentukan matahari adalah hydrogen sebanyak 70%, Helium sebanyak 25% serta unsure lainnya sebanyak 5%.


Terbentuknya Matahari

Matahari dibentuk dari lapisan fotosfer, kromosfer dan korona. Bagian inti matahari merupakan tempat penggabungan atom H dan H yang kemudian menjadi reaksi fusi sehingga berubah menjadi gas helium dan kemudian menjadi termonuklir. Suhu pada inti matahari mencapai 15 juta derajat. Lapisan selanjutnya adalah fotosfer yang memiliki kedalaman 696.000 km dari dalam inti matahari dengan suhunya sebesar 5.800 derajat.

Lapisan fotosfer ini juga disebut sebagai lapisan cahaya karena merupakan bagian yang paling terang dan bisa jelas terlihat dari bumi. Berikutnya adalah lapisan kromosfer yang mempunyai jarak 696.500 km dari dalam inti bumi dengan suhunya 4.500 dejajat.

Kromosfer merupakan lapisan yang bewarna putih, terang serta saat gerhana matahari akan melihatkan garis lingkaran merah yang mengelilingi bulatan hitam. Korona adalah lapisan teluar yang mempunai radius 706.000 km dari dalam inti bumi. Lapisan ini memiliki suhu hingga 1 juta derajat celcius.

Matahari juga mengalami berbagai gangguan aktivitas yang terjadi di permukaan matahari yang disebabkan karena adanya pergerakan dari dalam inti matahari ke permukaannya. Noda matahari, gumpalan fotosfer, lidah api dan komunikasi radio adalah gangguan matahari. Hal ini disebabkan karena perbedaan suhu di permukaan matahari karena adanya daya magentik yang pada matahari.

Gumpalan fotosfer terjadi karena aliran panas dari inti ke permukaan tidak licin hingga menyebabkan penggumpalan. Sedangkan terjadi lidah api disebabkan karena juluran lava yang ada di dalam matahari bahkan bisa mencapai bumi dalam jarak 13 hingga 26 jam dengan radiasinya 8 jam.

Yang lainnya ialah gangguan dari radio ini disebabkan matahari menghasilkan sinar elektromagnetik mulai dari 1 cm hingga 15 cm dan hal ini pula yang menyebabkan adanya suara gemerisik pada frekuensi radio. Bintang yang bisa dilihat oleh manusia dari bumi pada saat malam hari juga merupakan pembiasan cahaya dari matahari.

Demikian sedikit pembahasan mengenai Pegertian Planet: Jenis, Macam, Tata Surya, Pembentukan Matahari semoga dengan adanya pembahasan ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan untuk kita semua, dan kami ucapkan Terima Kasih telah menyimak ulasan kami. Jika kalian merasa ulasan kami bermanfaat mohon untuk dishare 🙂

Baca juga artikel lainnya tentang: