Fungsi.co.id – Mengenal Fungsi Router dan Cara Kerja – Router adalah perangkat keras yang menghubungkan banyak jaringan, baik itu jaringan yang sama maupun jaringan yang berbeda. Dengan perutean, paket data dikirim dari satu perangkat ke perangkat lainnya melalui jaringan.
Setiap router memiliki beberapa fungsi yaitu DHCP (Dynamic Host Configuration Procotol) dan NAT (Network Address Translator). Fungsi DHCP adalah layanan yang dapat mendistribusikan alamat IP lain ke perangkat komputasi.
NAT sekarang menjadi fasilitas yang memungkinkan alamat IP atau koneksi Internet dibagikan dengan alamat IP lain. Dengan mendapatkan alamat IP lain ini, perangkat dapat terhubung ke perangkat lain.
Untuk lebih jelasnya kami merangkum beberapa hal mengenai fungsi router, jenis router dan cara kerja router dari berbagai sumber.
Fungsi Router
-
Penghubung Berbagai Informasi
Router mempunyai fungsi mengirimkan paket data atau informasi melalui internet atau jaringan dari satu lokasi ke jaringan lain. Perangkat ini diperlukan untuk meneruskan paket data ini ke jaringan dan meneruskannya.
-
Fungsi Firewall dalam Router DSL
Dalam hal ini, router bertindak sebagai firewall yang memfilter paket berdasarkan alamat sumber dan tujuan paket. Router yang umumnya menjalankan fungsi ini juga dikenal sebagai router DSL.
-
Packet Filtering Router
Untuk dapat menjalankan fungsi tersebut, router yang digunakan disebut router packet filter. Router ini menginterupsi lalu lintas data yang dikirim melalui siaran. Ini mencegah badai siaran. Ini dapat memperlambat kinerja jaringan.
-
Menganalisis Paket Data
Ketika Anda mendengar istilah router, apa hal pertama yang terlintas di benak Anda? Perangkat, internet, atau kabel? Tidak salah jika memikirkan 3 hal ini. Karena router adalah sebuah perangkat keras pada suatu jaringan komputer yang memungkinkan beberapa jaringan dapat dihubungkan, baik jaringan yang sama maupun jaringan yang berbeda dalam hal teknologi.
Router sering digunakan untuk mengoptimalkan koneksi Internet. Untuk semua masalah dengan sinyal lemot, baru lancar ketika hal-hal lain yang sering mengakibatkan aktivitas di dunia maya crash dan sering menggunakan router sebagai solusinya. Router, perangkat keras jaringan komputer yang mengirimkan paket data dari satu perangkat komputasi ke perangkat lain melalui jaringan atau Internet, dikenal sebagai perutean. Oleh karena itu tidak mengherankan jika router sering disebut-sebut sebagai salah satu penyelamat jaringan internet.
Eh, tapi sebenarnya router itu punya lebih banyak fungsi lho. Banyak juga jenisnya yang bisa memberikan berbagai manfaat. Apakah Anda tidak hanya mengetahui fungsi dasarnya, tetapi juga cara kerja router. Ini akan membantu Anda lebih memahami cara menggunakan router. Penasaran tentang apa? kami akan menjelaskannya di bawah.
Router juga memiliki fungsi untuk menganalisa paket data yang masuk. Saat menganalisis paket data, router memilih paket ini untuk masuk ke jalur paling optimal dari satu jaringan ke jaringan lainnya.
Data tersebut kemudian dimasukkan ke dalam tabel routing. Proses outing terbagi menjadi dua area yaitu static routing dan dynamic routing.
-
Mentransmisikan Informasi
Fungsi router selanjutnya adalah mengirimkan informasi atau data. Alat ini mentransfer informasi dari jaringan tertentu ke jaringan lain.
Fungsi ini mirip dengan jembatan atau jembatan jaringan, juga dikenal sebagai koneksi dari satu perangkat ke perangkat lainnya.
-
Hub
Hub ini berfungsi menerima sinyal dari jaringan dan mengirimkannya ke komputer lain.
Bagian router ini digunakan untuk menghubungkan jaringan sederhana dalam bentuk IP lokal. Hub berbagi bandwidth untuk setiap PC.
Jika Anda hanya menggunakan satu PC, bandwidth bersama maksimum adalah. Namun, jika Anda menggunakan banyak PC, bandwidth akan dibagi antara PC yang ada.
-
Switch
Sakelar adalah perangkat jaringan yang bertindak sebagai penghubung dalam jaringan. Sakelar juga digunakan untuk menghubungkan komputer di jaringan area lokal (LAN). Tidak seperti hub, switch sebenarnya dapat mengurutkan data yang ingin ditransfer.
-
Bridge
Bridge. Bridge digunakan untuk menyediakan segmen dan memperluas jaringan. Selain itu, jembatan juga mengatur informasi jaringan agar lebih tertata.
-
Repeater
Repeater memiliki fungsi memperluas jaringan WiFi sehingga dapat menjangkau tempat-tempat yang sulit dijangkau jaringan WiFi. Ada dua alat untuk mengaktifkan pengulang ini. Klien, perangkat yang diterima jaringan dari server, dan titik akses, alat untuk menyiarkan sinyal Wi-Fi.
-
Network Interface Controller
Network Interface Controller, atau NIC, adalah perangkat keras yang berguna sebagai jembatan antara komputer dengan jaringan komputer lainnya.
Fungsi perangkat ini adalah untuk menerima data yang dikirim oleh kabel yang kemudian diterjemahkan menjadi bit-bit agar dapat dimengerti oleh komputer.
Cara Kerja Router
Seperti yang telah dijelaskan pada definisi router di atas, fungsi router adalah menghubungkan banyak jaringan secara bersama-sama dan memfasilitasi transmisi di antara keduanya. Dalam hal ini, perute memerlukan setidaknya dua kartu jaringan atau NIC (Mobil Antarmuka Jaringan) yang dipasang di setiap jaringan.
Contoh berikut menunjukkan gambar di mana dua jaringan terhubung melalui router.
Pada gambar di atas terdapat dua buah jaringan dengan sebuah router yang sangat sederhana dan mudah untuk dikonfigurasi. Dalam jaringan yang besar dan kompleks, pengaturannya berbeda dan lebih rumit.
Misalkan kita ingin menghubungkan tiga jaringan, maka kita dapat menghubungkannya dengan dua cara berbeda yaitu:
1Hubungkan ke 2 router dengan sebuah rantai.
2 Hubungkan mereka secara langsung satu sama lain dengan 3 router.
Perhatikan gambar berikut ini.
Hubungkan 3 jaringan dengan beberapa router
Pada konfigurasi 1, jika salah satu router (router A atau router B) bermasalah, data jaringan dari subnet A tidak dapat dikirim ke subnet C karena hanya terdapat satu jalur.
Jika Anda menerapkan router tambahan antara subnet A dan subnet C dalam konfigurasi 2, ada dua rute ke subnet C untuk membuat jaringan lebih efisien.
Setiap router memilih jalur tercepat saat mengirim data dari satu subnet ke subnet lainnya. Lihat konfigurasi 2 pada gambar di atas. Jika ingin mengirim data dari subnet A ke subnet C, jalur tercepat adalah melalui router C, bukan router A dan B.
Jenis Router
Secara umum router dapat dibedakan menjadi beberapa jenis. Menurut pengertian router, jenis-jenis router adalah sebagai berikut:
-
Berdasarkan aplikasi
- Application router: Ini adalah aplikasi yang dapat dipasang oleh pengguna di sistem operasi komputer sehingga sistem operasi komputer tersebut dapat berfungsi seperti router. Beberapa kegunaannya meliputi;
- Wingate
- WinProxy
- Winroute
- Spygate
- Router Hardware, yaitu perangkat keras yang memiliki kemampuan seperti halnya router. Dengan fungsi ini, perangkat keras ini dapat digunakan untuk;
- Bagikan alamat IP (alamat IP).
- Berbagi jaringan Internet di satu area, mis. B. router sebagai titik akses, dan area yang menerima alamat IP dan koneksi Internet disebut area hot spot.
- Router PC, komputer dengan spesifikasi tinggi yang telah dimodifikasi untuk difungsikan sebagai router. Beberapa spesifikasi minimum yang harus ada pada komputer adalah:
-
Berdasarkan Mekanismenya
- Router Statis, yaitu router yang mampu merutekan (firing) jaringan dimana prosesnya dilakukan secara manual oleh seorang administrator.
- Router Dinamis, yaitu router yang dapat melakukan proses routing (pengapian), dapat dijalankan secara otomatis dan dinamis setelah administrator jaringan menjalankan pengaturannya.
- Router Wireless, merupakan router yang dapat bekerja tanpa menggunakan kabel karena hanya membutuhkan media udara untuk transmisi paket data.
Demikian sedikit pembahasan mengenai Mengenal Fungsi Router dan Cara Kerja semoga dengan adanya pembahasan ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan untuk kita semua, dan kami ucapkan Terima Kasih telah menyimak ulasan kami. Jika kalian merasa ulasan kami bermanfaat mohon untuk dishare 🙂
Baca juga artikel lainnya tentang: